Saturday, March 23, 2013

Bagaimana Kita Merayakan Paskah?

Pernah pada saat merayakan paskah ada yang kerasukan, siapakah itu? Yudas Iskariot. Apa saja sih yang harus kita persiapkan pada saat paskah? mari kita buka Matius 26:17. Seluruh dunia itu heboh kalau merayakan paskah, tapi apakah kita mengerti arti sesungguhnya dari paskah itu sendiri? Murid murid Tuhan sendiri bertanya, dimana kita harus merayakan natal. Kalau kita selidiki, pertanyaan Tuhan ini tidak tepat. Tempatnya dimanapun itu sama saja. Paskah bukannya harus dirayakan dimana, namun Bagaimana.

Matius 26:17
Pada hari pertama dari hari raya Roti Tidak Beragi datanglah murid-murid Yesus kepada-Nya dan berkata: "Di mana Engkau kehendaki kami mempersiapkan perjamuan Paskah bagi-Mu?"

Keluaran 13:6
Makanlah roti yang tidak beragi tujuh hari lamanya dan pada hari yang ketujuh akan diadakan hari raya bagi TUHAN.

Asal usul perayaan hari raya roti tidak beragi. 7 Hari lamanya, pada hari yang ke 7 akan diadakan hari raya bagi Tuhan. Ini sejak bangsa Israel ada di Mesir. Yang membawa mereka keluar dari Mesir ialah Paskah. Persiapannya ialah 7 hari tidak makan yang ada raginya, tawar hanya tepung dan air dibakar. Apa artinya 7? artinya sempurna.

Apa artinya roti tidak beragi? Matius 16:12. Roti tidak beragi itu secara hurufiah roti yang tidak ada bumbu apa-apa. Tapi ketika Yesus bilang roti tidak beragi itu artinya Gereja Tuhan akan sukses merayakan paskah dengan benar kalau ajarannya benar, makanya gereja GKT sangat selektif untuk memilih siapa yang kotbah karena ajarannya harus sama dan benar. Mari kita lihat ragi kedua apa yang harus kita buang, 1 Korintus 5: 7 - 8. Kalau ajarannya benar maka tindak tanduk pola langkah kita pasti benar, karena kita menerima ajaran yang benar.

Ada suami istri yang konseling pada jam yang berbeda, yang seperti ini bagaimana mau menerima berkat paskah? harus saling memaafkan dulu dan menerima Firman Tuhan. Persiapannya harus lengkap, harus sempurna. Baca Matius 26:18. Murid-murid nanya guru kita mau merayakan paskah dimana? itu gak penting! yang paling penting ialah BAGAIMANA! Lalu Yesus memerintahkan muridnya untuk ke kota mencari seorang laki laki. Tempatnya itu gak penting!

Merayakan paskah itu atas perintah guru diatas guru, bukan perintah gereja. Bukan perintah siapa-siapa. Jangan kita mensakralkan tempat ibadah, tidak ada istilahnya tempat suci. Jangan anggap karena rumah saudara dipakai ibadah lalu saudara merasa lebih suci / baik dibanding orang lain.

Persiapan paskah yang final seperti apa? Matius 26:19-20. Yesus ngomong apa diikuti, Yesus ngomong apa dilaksanakan. Paskah bukan liturgi gereja, itu adalah aturan dari Sorga. Tidak diatur gereja, tapi oleh Firman Tuhan. Dan bila dilaksanakan dengan benar, maka Yesus duduk bersama dengan kedua belas muridNya. Paskah adalah makan bersama Yesus, apa artinya? kita sejajar dengan Allah kita menjadi Anak Allah. Sebelumnya kita ditindas di mesir. Pertanyaannya kira-kira menu makan malam paskahnya apa? ya makannya roti tidak beragi di hari yang ke tujuh. Gimana kita bisa makan roti tidak beragi kalau disini (hati) masih ada niat jahat, masih ada dosa dalam hidup kita. Tapi kalau sikap hati kita benar, maka kita akan siap menerima jamuan makan Tuhan Yesus. Roti tidak beragi itu adalah simbol, dan yang menjadi makan sebenarnya ialah Tubuh dan darahNya. Persiapkanlah dirimu dengan benar, kalau mau kita berpuasa dan menyangkali kedagingan kita.

Mari kita lihat berkatnya apabila kita makan roti yang tidak beragi, baca Yosua 5:10-11. Sementara berkemah di gilgal orang israel merayakan paskah, ini saat mereka berada di kanaan sudah menyebrangi sungai Yordan, berkat paskah membebaskan kita dari perhambaan, juga hidup dengan penuh berkat. Berkat Tuhan itu apa? berkat yang halal, bukan uang yang nemu di tengah jalan. Bukan minta didoain mau ke las vegas main judi.

Yohanes 6:53-54, paskah itu kita terima tubuh Tuhan, makan darah dan tubuhnya. Kita bukan jadi drakula tapi menerima penebusan Tuhan Yesus. Siapapun yang makan tubuh dan minum darahKu akan menerima hidup yang kekal. Akan dibangkitkan pada saat ahir zaman, hidup ini tidak berhenti diliang kubur. Banyak orang dan semua orang setelah kematian itu ada kehidupan tapi mereka tidak tahu apa dan tidak jelas. Tapi anak Tuhan itu jelas karena kita menerima berkat yang halal yang dari Sorga. Kalau kita merayakan paskah dengan benar, mati kita tidak takut. Andai kata harus mati, kita tidak takut karena kita ada jaminan yang jelas. Murid - murid Tuhan, menerima ajaran Tuhan yang benar dan melakukan perbuatan yang benar.

No comments:

Post a Comment